WELCOME TO THE REAL BLOG
JIKA BUTUH PASSWORD atau BANTUAN, SMS di 083 851 123 234

Saturday, June 17, 2017

Sedikit Tentang Kertosono

Berangkat dari kecintaan pada tanah kelahiran sendiri, dan cita-cita ingin menjadikan tempat tersebut menjadi tempat yang indah dan maju, dan tak terlupakan, maka dibuatlah video-video sederhana tentang tempat itu.

Kertosono merupakan salah satu kecamatan di Kabupaten Nganjuk sebelah timur, yang berbatasan langsung dengan Kediri dan Jombang. Kertosono bukan kecamatan biasa, Kertosono sangat berpotensi menjadi kota besar dengan letaknya yang setrategis, dan orang-orangnya yang kreatif. Salah satu keunikan Kertosono adalah tidak memiliki daerah atau desa yang bernama Kertosono. Jika menanyakan di mana tepatnya letak Kertosono, tak ada yang bisa menjawab dengan pasti, karena memang tak ada daerah khusus Kertosono. Hanya ada kantor kecamatannya saja. Jadi, Kertosono ya kesatuan dari kelurahan/desa-desa tersebut.

Silahkan lihat video-video ini agar lebih mengenal dan dekat pada Kertosono:
1. This is Kertosono
Inilah kumpulan kelurahan dan desa-desa yang membentuk sebuah kecamatan bernama "Kertosono"


2. Where is Kertosono?
Berikut adalah sebuah video feature tentang Kertosono



Siapa Saja Bisa Bikin Film


Pernahkah kamu membuat film? Ada sebagian orang yang sebenernya suka dan ingin membuat film, tapi masih ragu. Karena banyak anggapan bahwa membuat film itu sangat rumit dan butuh biaya yang besar. Bagaimana kita yang hanya masyarakat biasa, tidak punya bekal ilmu sinematografi bisa memproduksi film? Sekalipun hanya film pendek. Atau bagaimana bisa kita sebagai pelajar yang hanya memiliki uang dan alat terbatas bisa bikin film? Bagaimana kita semua bisa menuangkan ide kita ke dalam film?

Sekarang saya tanya, bagaimana sebuah karya bisa disebut sebagai karya "film"? Atau apa sih makna sederhana film itu?
Apakah kita harus membuat gambar gerak yang dengan teknis sedemikian rupa, baru bisa dikatakan itu adalah sebuah "film"?
Okelah, memang teknis, alat, properti, dll itu adalah hal-hal yang sangat mendukung atas tercapainya film yang berkualitas. Tapi bagaimana dengan kita yang tidak memiliki semua itu?
Apa semua orang akan mengerti dan menilai film itu hanya dari hal-hal tersebut?
Apa semua orang juga sampai mempedulikan tentang lighting, color grading, dll? Mungkin iya, untuk orang yang mengerti hal-hal tersebut, tapi untuk orang awam? Dan pertanyaannya, di dunia ini, banyak mana antara orang yang mengerti dunia sinematografi dan yang tidak?

Menurut saya sebagai orang awam, keberhasilan film itu tidak hanya dinilai dari segi teknis. Apalagi untuk pemula film-film indie. Yang terpenting adalah orang yang menonton bisa masuk dan menikmati film yang kita bikin, dan bisa memperoleh sesuatu setelah menonton film tersebut. Sekalipun itu produksinya hanya dengan kamera handphone biasa, software editing yang standar, properti sederhana, dan dana yang sangat minim. Jadi siapapun jangan takut menyalurkan ide melalui film.

Kalau memang semuanya (peralatan, properti, dana, dll.) mendukung dalam memproduksi film kamu, ya itu akan jauh lebih bagus.
Tapi kalau memang masih belum ada, yaudah, jangan tutup ide kamu untuk memproduksi film, sesuaikan saja dengan kemampuan dan sumber daya seadanya. Yakinlah, film kamu masih bisa dinikmati kok, asal kamu bikinnya dengan sepenuh hati. Percuma juga kalau teknis bagus, tapi ceritanya gak jelas. Ya kan?

Ayo bikin film! Semakin kita sering bikin film, semakin kita berpengalaman dan berkembang. Mari kita turut memajukan dunia perfilman Indonesia.
XOXO.

Tuesday, April 11, 2017

Daniel Padilla & Kathryn Bernardo, mirip dengan...

Daniel Padilla adalah seorang musisi sekaligus aktor muda asal Filipina. Ia lahir di Manila, Filipina, pada tanggal 26 April 1995. Aktor bernama lengkap Daniel John Ford Padilla ini memang terlahir dari kalangan artis. Ia merupakan putra dari pasangan artis Filipina Karla Estrada dan Rommel Padilla, dan juga merupakan keponakan dari Rustom Padilla dan Robin Padilla yang terkenal sebagai bintang laga Filipina. Bahkan kedua pamannya tersebut begitu populer dengan sebutan “BB Gandanghari”. Pria berzodiak Taurus ini tak hanya banyak mengeluarkan single ataupun album, ia juga telah membintangi beberapa serial dan film. Salah satu serial yang membuatnya semakin populer dan digandrungi remaja putri adalah Pangako Sa 'Yo. Ia sendiri berperan sebagai Angelo Buenavista, bersama Kathryn Bernardo yang memerankan Maria Amor.

Kathryn Bernardo adalah seorang model dan juga aktris terkenal berasal dari Filipina. Ia lahir pada tanggal 26 Maret 1996 di Filipina. Aktris muda bernama lengkap Kathryn Chandria Manuel Bernardo ini merupakan anak bungsu dari empat bersaudara dari pasangan Luzviminda M. Bernardo dan Teodore C. Bernardo. Banyak fans yang sering memasangkan Kathryn Bernardo dengan Daniel Padilla. Chemistry yang dibangun oleh kedua bintang muda ini dalam sejumlah serial dan film sangat mengesankan, hingga membuat para penontonnya baper dan terbawa suasana.

Itulah tadi profil singkat dari Daniel Padilla dan Kathryn Bernardo. Tak disangka, pada pengamatan pribadi saya, ternyata di Indonesia ada orang yang mirip dengan mereka berdua. Siapa? Lihat aja sendiri di video ini:

Sunday, April 9, 2017

Versi Mana tang Lebih Cakep?



Banyak negara yang mengadopsi cerita dari komik jepang berjudul "Hana Yori Dango". Mulai dari yang sama persis ceritanya, hingga yang hanya hampir mirip saja. Mulai dari yang secara resmi mengadopsi, hingga yang hanya kebetulan mirip dan menolak jika dibilang menjiplak. Terlepas dari jalan cerita, terdapat 5 tokoh yang identik dengan "Hana Yori Dango", yaitu 4 pemuda tampan dan 1 orang gadis lugu.

Versi pertama adalah dari Taiwan, yang mengambil judul "Meteor Garden".
Setelah itu, Jepang pun memakai judul yang sama untuk mengadopsi komiknya "Hana Yori Dango".
Selanjutnya "Boys Over Flowers" atau "Boys Before Flowers", dari Korea.
Kemudian China pun membuat serial yang memiliki tokoh hampir sama, dengan judul "Meteor Shower" atau "Let's Watch Meteor Shower".
Dan Filipina juga turut menambah deretan serial serupa dengan memakai judul "Brat Boys Beyond".
Oya, ternyata Indonesia juga sempat tak mau ketinggalan, "Siapa Takut Jatuh Cinta" menjadi judul serial yang menceritakan keseruan kisah kelima tokoh fenomenal tersebut.

Lalu, apakah kamu sudah pernah melihat keenam versi tersebut? Mulai dari versi Indonesia, Taiwan, Jepang, Korea, China, dan Filipina. Jika belum, tenang saja, ini aku kasih sedikit cuplikan gambar tentang masing-masing versi. Setelah melihat semuanya, versi manakah yang paling kamu suka? Versi manakah yang paling cakep-cakep?

Video Referensi

Thursday, April 6, 2017

Indonesia & India - Serial dari mana yang tidak membosankan?



Indonesia dan India sering membuat atau memproduksi sinetron atau serial dengan episode yang panjang, hingga ribuan episode. Karena terlalu panjang jumlah episodenya, sebagian penonton menjadi jenuh dan meninggalkan sinetron/serial tersebut. Mereka tak lagi tertarik dengan kelanjutan jalan ceritanya. Walaupun demikian, ada juga sinetron/serial yang masih memiliki penonton setia sekalipun episodenya panjang. Kira-kira apa ya yang membuat para penontonnya memilih bertahan mengikuti jalannya cerita dari sinetron/serial tersebut hingga benar-benar tamat?
Berikut adalah contoh-contoh judul sinetron/serial dari Indonesia memiliki Tersanjung, Cinta Fitri, Tukang Bubur Naik Haji, dll. Sedangkan dari India, ada Anandhi, Uttaran, Baalveer, dll.

Nah, antara sinetron Indonesia dan serial India, manakah menurut kamu yang tidak membosankan saat ditonton?

Video Referensi:

Drama Asing yang Tayang di Televisi Indonesia


Drama asing dari beberapa negara mulai digemari oleh pemirsa televisi. Bahkan ada yang lebih suka menonton drama asing daripada menonton drama Indonesia yang terkadang ceritanya membosankan dan terlalu panjang episodenya. Beberapa drama asing mulai bermunculan, seperti dari Turki dan Filipina (Pinoy). Judul-judul dan idola-idola baru pun juga turut bermunculan.

Drama Asing Dari Mana yang Paling Menarik dan Bagus?


Ada 6 macam Drama Asing yang pernah tayang di layar televisi Indonesia, yaitu dari Amerika, Taiwan/China, India, Korea, Turki, dan Filipina.
1. Telenovela (Amerika Latin): Cinta Paulina, Amigos, Carita De Angel, Maria Bellen, Marimar, Betty Lavea, dll.
2. Mandarin (China/Taiwan): Return of the Condor Heroes, Mars, Devil Beside You, Meteor Garden, Pendekar Awan dan Angin, Kera Sakti, dll.
3. India: Mahabharata, Ashoka, Mahaputera, Nagin, Geet, Anandhi, Lonceng Cinta, Ranveer & Ishani, dll.
4. Korea: Full House, Winter Sonata, Summer Scent, The Heirs, City Hunter, Boys Over Flowers, Descendants of the Sun, dll.
5. Turki: Canzu dan Hazal, Efsun & Bahar, Cinta Elif, Cinta Di Musim Cherry, Bunga yang Terluka, dll.
6. Filipina (Pinoy): Bridges of Love, Kaulah Takdirku, dll.

Menurut kamu, drama dari mana yang paling menarik dan bagus?
Untuk referensi, silahkan lihat video ini.



Minggu Sehat Kertosono Spesial HUT Nganjuk Ke 1080


Bulan April adalah bulan yang di dalamnya ada momen hari jadi kota Nganjuk. Kertosono pun menjadi kecamatan pertama yang memperingati dan memeriahkan hari ulang tahun Kabupaten Nganjuk yang ke 1080 tahun, pada tanggal 2 April 2017. Kertosono menyajikannya ke dalam program rutin yang diadakan tiap minggu, yaitu Minggu Sehat Kertosono, di halaman kantor Kecamatan Kertosono. Acara tersebut berlangsung sangat meriah. Beberapa stan makanan dan minuman sudah tersedia sejak pagi. Ada pula stan untuk cek kesehatan.

Diawali dengan senam dan have fun bareng bersama instruktur senam yang sudah tak asing lagi, Inayati Manohara dan Fenti (Sidoarjo). Selain itu ada penampilan spesial dari DJ Moi juga. Kalau biasanya DJ identik dengan diskotik dan dunia malam, kini DJ Moi hadir di tengah lapangan hijau terbuka, menyambut matahari pagi yang bermahkotakan embun, dan berkolaborasi dengan instruktur senam yang terus berjoged aerobic. Bukan cuma itu saja, setelah bersenam dan berjoged ria, ada sesi karaoke juga. Keren deh pokoknya.
Selamat Ulang Tahun Nganjuk yang ke 1080 tahun,
Dari Kertosono.

Berikut adalah cuplikan videonya

Tuesday, February 7, 2017

Minggu Sehat Kertosono mirip Mini Car Free Day?

Minggu Sehat Kertosono, salah satu program yang lahir dari ide warga Kertosono sendiri, yang memiliki harapan besar untuk kemajuan Kertosono. "Dari warga, oleh warga, dan untuk warga", ya, itulah yang dijalankan dalam acara mingguan ini. Banyak yang menyebut program Minggu Sehat Kertosono ini mirip dengan Car Free Day yang ada di beberapa kota besar, namun dalam versi mini. Memang, salah satu maksud dari program ini adalah menciptakan area sehat yang bebas dari polusi. Maka dari itu, tempat yang terpilih itu hanya bisa dilalui dan dinikmati oleh pesepedah dan pejalan kaki, sedangkan untuk kendaraan bermotor tidak diizinkan untuk masuk dalam jangka waktu tertentu.

Hari Minggu, 5 Februari 2017, menjadi hari perdana sekaligus grand opening yang diresmikan langsung oleh Pak Camat Kertosono. Gemuruh, sorak sorai serta meriah tepuk tangan dari warga Kertosono yang hadir saat itupun pecah ketika Pak Camat memukul gong, menandai bahwa program Minggu Sehat Kertosono telah resmi dibuka. Seluruh warga Kertosono seakan menyambut dengan antusias program ini. Terbukti dengan minat warga Kertosono yang membludak datang ke lokasi, yaitu di jalanan menuju kecamatan dan halaman kantor kecamatan. Bukan hanya pejalan dan pesepedah yang datang dan bersantai-santai di acara ini, penjual-penjual jajanan pun juga membuka stand untuk menawarkan makanan. Grand opening Minggu Sehat Kertosono dimeriahkan juga oleh penampilan barongsay, drumband, dance, dan band-band lokal. Jadi dengan bersantai bersama keluarga tercinta, kita bisa sambil menikmati makanan dan hiburan-hiburan yang tersedia, dan tentunya tidak bikin jenuh.

Senam menjadi kegiatan pertama yang dipilih. Banyak warga yang ikut senam. Senam yang biasanya hanya diikuti oleh ibu-ibu, tapi di Grand Opening Minggu Sehat Kertosono, banyak remaja dan bapak-bapak juga turut ingin bugar dengan bersenam. Bahkan Pak Camatpun dengan semangat mengikuti gerakan-gerakan yang dicontohkan oleh instruktur senam di atas panggung. Benar saja, karena acara yang rencananya rutin akan dilaksanakan tiap Minggu ini memang diharapkan bisa menjadi wadah warga Kertosono untuk bisa hidup lebih sehat.

Demikianlah gambaran sedikit tentang Grand Opening Minggu Sehat Kertosono. Nantikan minggu-minggu selanjutnya, yang konon katanya akan memiliki tema-tema berbeda tiap bulan. Penasaran? Silahkan saja ikut serta dalam kemeriahan Minggu Sehat Kertosono di minggu-minggu yang akan datang. Dan, berikut adalah cuplikan video Grand Opening Minggu Sehat Kertosono, 5 Februari 2017.


Berikut cuplikan videonya



Link: